Bogor, 27 Mei 2025 – Ketua DPR RI, Puan Maharani, mendesak mantan Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, untuk memberikan klarifikasi terkait tudingan keterlibatan PDIP dalam praktik judi online (judol). Desakan ini muncul setelah terungkapnya informasi bahwa sejumlah pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) diduga terlibat dalam jaringan judi online yang beroperasi melalui situs resmi milik pemerintah (Poskobet).
Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa selama menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika, ia tidak pernah terlibat dalam kesepakatan atau memberikan perlindungan terhadap praktik judi online. Ia juga membantah tudingan bahwa rumahnya digeledah terkait kasus ini, menyebutnya sebagai fitnah. Budi Arie menegaskan komitmennya untuk memberantas judi online dan memastikan tidak ada indikasi keterlibatannya dalam kasus tersebut.
Puan Maharani mengingatkan bahwa praktik judi online telah merugikan masyarakat dan mengancam masa depan generasi muda. Ia menekankan pentingnya negara hadir dalam memberantas praktik ini secara serius dan menyeluruh. Puan juga menyoroti perlunya pembaruan regulasi sistem keuangan untuk menghalau praktik judi online yang semakin marak.
Tuduhan keterlibatan PDIP dalam praktik judi online melalui situs resmi milik pemerintah menjadi sorotan publik. Puan Maharani menegaskan bahwa partainya tidak akan mentolerir praktik ilegal dan akan mendukung upaya pemberantasan judi online. Ia juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah.
Kasus dugaan keterlibatan pegawai Komdigi dalam praktik judi online yang beroperasi melalui situs resmi milik pemerintah menjadi perhatian serius. Puan Maharani mendesak agar kasus ini diusut tuntas dan meminta Budi Arie Setiadi memberikan klarifikasi untuk memastikan tidak ada pihak yang terlibat dalam praktik ilegal tersebut. Ia juga menekankan pentingnya peran negara dalam memberantas judi online demi melindungi masyarakat dan generasi muda.
